#8. I love diving

Walaupun menyelam adalah aktivitas yang muahal tapi aku menyukainya. Memang sih, aku ga bisa melakukannya sesering yang aku mau karena keterbatasan dana. Tapi paling tidak, aku punya skillnya dan juga license.

Pertama kali aku suka dunia bawah air ketika membaca bukunya Neneng Setiasih yang berjudul De Journal. Kemudian, aku semakin sering melihat foto-foto alam laut di internet dan aku sangat terkesan. Lalu kemudian aku memutuskan untuk mengambil sertifikat menyelam. Dan duniaku pun berubah. Semakin lama aku semakin mencintai hobi yang mahal ini.


Sebelum umur 30, aku menargetkan menyelam di 10 site berbeda. Tempat-tempat yang sudah pernah aku selami antara lain:

1. Pulau Sepa, Kep. Seribu, Jakarta
Disinilah pertama kali instrukturku membawaku melihat dunia bawah laut secara langsung. Namanya juga pertama kali, aku begitu terkesima melihat dunia bawah air yang selama ini tidak pernah aku lihat. Seandainya aku bisa berbicara di dalam air, aku pasti udah teriak-teriak dan melompat kegirangan. Di dalam hati berkali-kali aku bilang, "Wowwww... wowww... wowww." Walaupun bukan pertama kali melihat ikan nemo, tapi aku begitu kegirangan ketika melihat nemo. Sejujurnya setelah menyelam di Bali, Komodo, dan Alor, Kepulauan Seribu tidak ada apa-apanya. Namun demikian, Pulau Sepa punya kesan tersendiri bagiku karena disinilah pertama kalinya aku menyelam.

2. Taman Nasional Baluran, Jawa Timur
Aku bisa menyelam disini hanyalah sebuah kebetulan dan keberuntungan. Setelah sekian bulan setelah menyelam di Pulau Sepa, aku tidak pernah menyelam lagi. Nah, ketika akan menyelam bersama buddyku disini aku agak gugup. Selain itu, wetsuit yang aku gunakan kebesaran dan BCD juga terlalu besar. Alhasil, teknik menyelamku juga jadinya amburadul. Jelek sekali. Walaupun taman lautnya tidak bisa dikatakan wah, tapi menurutku cukup bagus, bahkan lebih bagus dari Pulau Sepa.

3. Pulau Menjangan, Taman Nasional Bali Barat
Pertama kali ke pulau Menjangan, aku snorkeling. Aku begitu terkesima. Bagus sekali. Makanya ketika ada yang menawarin menyelam, aku langsung bilang iya. Aku tidak menyesal. Luar biasa bagus. Pulau Menjangan masuk ke dalam daftar favoritku.

4. Tulamben, Bali Timur
Bisa menyelam USS Liberty shipwreck merupakan hal diluar perkiraanku. Ketika masih kursus, instrukturku bilang kalau menyelam di kapal karam hanya bisa dilakukan oleh yang udah advanced. Hanya dua kata yang bisa aku katakan yaitu luar biasa. Selain di kapal karam, aku ama temanku juga menyelam di drop-off yang ga jauh dari sana.

5. Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur
Walaupun aku tahu laut berarus deras belum cocok dengan kemampuan menyelamku, tapi hanya demi mewujudkan impian menikmati keindahan bawah laut Taman Nasional Komodo, aku sedikit nekad juga ingin menyelam disini. Disinilah pertama kalinya aku menyelam di arus yang begitu kuat. Karena aku sibuk sendiri menjaga keseimbangan, aku jadi kurang menikmati keindahan yang ada di depan mata. Makanya aku bertekad akan datang lagi kesini untuk menyelam.

6. Alor, Nusa Tenggara Timur
Alor adalah tempat yang kuunggulkan sebagaikan tempat menyelam terindah. I love Alor. Pengalaman luar biasa bisa menyelam disini. Benar-benar indah sekali dan banyak sekali ikan-ikan serta binatang-binatang laut yang selama ini hanya aku liat di video. Mudah-mudahan ada kesempatan bisa menyelam lagi disini.

I love diving.

Comments

Popular posts from this blog

[Bahasa Italia] Apa Kabar?

[Bahasa Italia] Ucapan Salam

Setahun Setelah Keliling Indonesia